Siapa yang tidak bahagia bersama keju? Produk olahan susu ini miliki cita rasa khas dan bisa menggugah selera makan. Cara sebabkan keju termasuk tergolong mudah, gara-gara hanya kudu mengantarai zat padat susu melalui suatu proses pengentalan.
Keju-keju ini sudah pasti termasuk miliki ragam jenisnya sendiri sehingga bisa digunakan sesuai keperluan dan keinginan. Untuk para penggila harus mengetahui 8 jenis keju, sedia kan macam-macam keju paling sedap dan terpopuler yang paling banyak digunakan untuk sebabkan makanan lezat.
1. Keju Parmesan
Salah satu keju yang cukup terkenal. Keju ini berasal berasal dari Parma, Italia dan terbuat berasal dari susu sapi. Proses pembuatannya banyak variasi menjadi berasal dari 3 bulan sampai 12 bulan lamanya.
Tekstur keju Parmesan tergolong padat, tetapi keju ini lebih kerap dijual didalam versi bubuk dan dijadikan taburan keju untuk beragam macam makanan.
Bentuknya bundar menyerupai drum bersama kulit luaran berwarna kuning pucat. Aroma keju ini menjadi manis layaknya buah dan rasanya tidak amat tajam.
2. Keju Cheddar
Nama keju Cheddar ini ternyata diambil alih berasal dari daerah asalnya di Inggris, yaitu desa Cheddar di Somerset. Merupakan tidak benar satu keju yang cukup tenar di Indonesia, keju ini dikategorikan ke didalam keju keras. Biasanya, keju ini dijadikan sebagai bahan dasar utama untuk sebabkan penganan kue atau makanan.
Baca Juga : Kuliner Solo: Ternyata Ada Wedangan Asyik yang Bernuansa Jawa
Usia keju Cheddar bisa ditunjukkan berdasarkan warnanya. Keju Cheddar yang tetap muda terlihat putih gading bersama tekstur yang sedikit lunak, sedangkan yang telah lama miliki warna kuning dan tekstur yang lebih keras.
3. Keju Mozzarella
Siapa yang tidak kenal keju mozarella? Jenis keju ini sudah pasti telah amat kamu kenali gara-gara kerap dijumpai di beragam gerai makanan semua Indonesia. Berasal berasal dari Italia, keju ini terbuat berasal dari campuran susu sapi atau kerbau yang diproses sampai membuahkan tekstur yang lembut dan lunak.
Oleh gara-gara itu, kala terbaik untuk menyajikan keju Mozarella adalah kala hidangan tetap didalam situasi hangat. Umumnya, keju Mozarella digunakan sebagai topping didalam menu utama layaknya pizza, lasagna atau dimakan bersama bersama irisan tomat dan basil.
4. Keju Edam
Tidak jauh tidak sama bersama keju Cheddar, penamaan keju ini termasuk diambil alih berasal dari berasal dari daerah asalnya, Edam, yang terdapat di Belanda.
Penampilan keju amat khas gara-gara bentuknya yang bulat persis layaknya buah apel dan kulit luar berwarna merah terang yang terbuat berasal dari parafin atau malam.
Untuk kamu yang mendambakan berdiet, keju Edam bisa jadi pilihan yang pas gara-gara kandungan lemak didalam keju ini jauh lebih rendah kecuali dibandingkan bersama keju jenis lainnya.
Keju Edam condong tidak berbau dan miliki rasa yang lembut sehingga tidak amat sengit di lidah. Penggunaan keju Edam kerap ditemukan terhadap campuran buah atau taburan kue kering.
5. Keju Gouda
Satu ulang nih keju yang diproduksi di Belanda. Pembuatan keju Gouda diawali berasal dari pemanasan susu sapi yang dipanaskan sampai membuahkan dadih yang terpisah, keju ini miliki rasa manis gara-gara kandungan asam laktat yang telah hilang.
Proses penyimpanan keju dijalankan bersama air garam sehingga bisa membuahkan rasa yang khas. Lamanya penyimpanan bakal memilih tingkat kemanisan dan kerenyahan keju Gouda. Proses fermentasi keju jenis ini berlangsung sepanjang 4 minggu sampai satu tahun.
Macam keju ini miliki tekstur yang sedikit keras tetapi renyah kecuali dimakan kala tetap panas. Rasanya gurih dan creamy dan penyajiannya bisa dilelehkan layaknya keju mozarella. Keju Gouda banyak disediakan untuk topping salad atau kaserol.
6. Keju Stilton
Beberapa keju manfaatkan bakteri atau jamur untuk membantu berjalannya proses pembuatan keju. Salah satunya adalah keju Stilton berasal dari Inggris, bersama corak kebiruan yang dibentuk berasal dari proses pasteurisasi bersama menambahkan jamur. Secara umum, keju stilton miliki kulit yang tebal, padat dan berkerut.
Di permukaannya, terkandung lubang-lubang kecil yang dihasilkan berasal dari penusukkan jarum untuk mengeluarkan udara. Corak https://www.metesupperclub.com/ kebiruan terhadap dagingnya bakal lebih menonjol sekiranya keju berikut telah berumur cukup lama. Keju Stilton yang tetap muda condong lebih rapuh dan berwarna pucat.
7. Keju Chevre
Tidak hanya manfaatkan susu sapi atau kerbau saja, proses pembuatan keju termasuk bisa dijalankan bersama kambing. Diproduksi berasal dari negara Prancis, keju jenis ini miliki rasa yang sedikit asam gara-gara fermentasi susu kambing didalam kala cukup lama. Tekstur keju Chevre termasuk sedikit lembab dan lunak.
Biasanya, keju ini lebih kerap digunakan untuk melengkapi makanan layaknya sandwich atau crumbled salad.
8. Keju Emmental
Pertama kali memandang keju ini, kamu tentu setuju bahwa keju Emmental miliki wujud berlubang yang jadi wujud ikonik keju terhadap umumnya. Keju yang diproduksi berasal dari negara Swiss ini miliki rasa gurih yang bisa disesuaikan gara-gara tidak amat asin.
Pembuatan keju ini dijalankan bersama tambahan bakteri untuk membantu proses fermentasi. Nah, lubang-lubang yang terkandung terhadap badan keju ternyata dihasilkan berasal dari gas karbondioksida berasal dari campuran bakteri tadi.
Lubang-lubang berikut termasuk bisa menunjukkan tingkat kematangan keju Emmental. Semakin besar lubang yang terbentuk, itu artinya keju yang dibuat bakal tambah matang. Umumnya, keju ini dijadikan pelengkap untuk susunan cheese burger, sandwich, fondue atau kaserol.